Jakarta [UNAS] – Universitas Nasional terpilih sebagai tuan rumah monitoring dan evaluasi (monev) penelitian Hibah DIKTI 2014. Kegiatan tersebut diikuti oleh 10 perguruan tinggi di Kopertis Wilayah III, yaitu Universitas Nasional, Universitas Pancasila, Universitas Setya Negara, Universitas Jayabaya, Universitas Azzahra, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Jakarta, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE)Maiji, STISIP Widuri, dan STMIK Jakarta.”Secara pribadi saya juga cukup kaget dan merasa terhormat bahwa Universitas Nasional yang baru saja naik tingkat dari penelitian binaan menjadi madya diberikan tugas untuk menjadi penyelenggara monev tahun ini, padahal perguruan tinggi yang menyandang status madya pada bidang penelitian terbilang cukup banyak. Mungkin kita dinilai baik sehingga dipercaya untuk jadi tuan rumah, sehingga kedepannya kami bias menjadi lebih baik lagi,” ungkap Wakil Rektor Bidang Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Nasional, Prof. Dr. Ernawati Sinaga, M.S.,A.pt disela kegiatan yang berlangsung di Ruang Seminar Unas, Selasar Lantai 3, Senin (23/9).Dalam kegiatan tersebut terdapat 12 penelitian Unas yang juga masuk kedalam kegiatan monitoring dan evaluasi, yaitu penelitian usulan tahun 2013 yang dilaksanakan pada tahun 2014 ini. Selama monev berlangsung, reviewer yang ditunjuk oleh DIKTI akan melakukan pengecekan apakah kegiatan yang dilakukan dosen dalam meneliti ini sudah sesuai dengan perencanaan yang sudah dibuatnya atau belum, dan jika ada kendala apa kendalanya, nanti akan didiskusikan untuk mendapatkan solusi dari permasalahan tersebut.
Pada kesempatan yang sama, reviewer yang berasal dari Universitas Negeri Semarang, Prof. Dr. Haryono, M.Psi menegaskan bahwa kegiatan monitoring dan evaluasi tersebut merupakan bagian dari kegiatan penelitian, khususnya bagi dosen – dosen yang berhasil menerima Hibah penelitian dari DIKTI. “Monev ini dilakukan untuk memastikan apakah yang dilakukan oleh dosen – dosen peneliti sudah sesuai dengan proposal penelitian yang dibuat sebelumnya. Tugas saya adalah mengecek, apa yang sudah dilakukan dan apa hasil yang sudah dicapai. Selain itu, pada monev ini juga akan dilihat catatan harian para dosen peneliti, yaitu catatan yang menggambarkan jurnal kegiatan keseluruhan dosen dalam kegiatan penelitian,” papar. Prof. Haryono.